Saturday, June 27, 2015

BIOWASTE, penghilang bau dan pengurai limbah cair

BIOWASTE

Biowaste mengandung berbagai jenis enzim sehingga mampu mengurai polutan berbahaya yang terdapat dalam berbagai limbah cair. Biowaste mampu dengan cepat beradaptasi dengan kondisi dinamis di Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dan dapat bekerja dengan optimal dalam limbah cair yang mengandung TDS yang tinggi, serta tidak perlu memodifikasi sistem pengolahan limbah yang sudah ada.

Manfaat Biowaste:
 Meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya pengolahan limbah
 Mempercepat proses penguraian limbah
 Mengurai senyawa yang berbahaya bagi bakteri
 Mengurai limbah sehingga menjadi senyawa yang mudah diurai, seperti: surfaktan, lemak, minyak, sulfur, mercaptan, fenol, cresylates, hidrokarbon, senyawa aromatik, logam berat, dll.
 Mampu bekerja dalam kondisi aerob maupun anaerob
 Menghemat biaya listrik
 Mempercepat start-up
 Menambah kapasitas dan efisiensi IPAL
 Mengurangi BOD dan COD serta menghilangkan bau
 Mengurangi alga dan plankton dalam kolam/danau
 Mengurangi jumlah lumpur karena sebagian besar diurai menjadi karbon dioksida dan air
 Tidak beracun serta aman bagi manusia, hewan, tumbuhan dan lingkungan

Biowaste dapat diaplikasikan pada:
 Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)  Saluran pembuangan limbah  Pipa saluran pembuangan  Perangkap minyak (Grease Trap)  Tumpahan minyak  Tanah yang terkontaminasi Industri yang menggunakan Biowaste:  Industri kimia  Industri farmasi dan obat-obatan  Industri gula dan penyulingan gula  Industri pengolahan makanan  Industri petrokimia  Industri pupuk dan pestisida  Pengilangan minyak  Unit pengolahan susu, keju, yoghurt  Unit pengolahan ikan, udang dan daging  Unit pengolahan buah  Unit pengolahan es krim  Pabrik kertas dan bubur kertas  Pabrik bir, wine dan alkohol  Industri penyamakan kulit  Industri tekstil  SPBU  Restoran, hotel, rumah sakit  Industri oli dan minyak  Dll

Dosis dan cara aplikasi:
 Dosis 10-30 gr per ton air limbah,
 Larutkan dalam air, diamkan sekitar 8 jam dan tuang ke dalam kolam limbah secara merata
 Dosis dan waktu aplikasi disesuaikan dengan kondisi limbah cair

Dapat juga untuk menghilangkan bau dan lumpur di Septic Tank, STP, WWTP, Toilet. 
Dapat menurunkan BOD, COD, Amoniak, TSS sehingga kembali menjadi air yang bersih bagi lingkungan.